7 Cara Membuat Slime | Tanpa Lem | Tanpa Borak | Dari Lem Fox

Cara Membuat Slime | Tanpa Lem | Tanpa Borak | Dari Lem Fox

Slime adalah sejenis mainan yang sedang marak di pakai oleh anak-anak dengan warna-warna yang menarik dan tekstur yang lengket sehingga mudah diubah menjadi berbagai bentuk. Dulu sebelum ada slime kita lebih mengenal jenis mainan yang serupa dari plastisin atau anak-anak biasa menyebutnya dengan lilin mainan namun seiring berjalannya waktu kini lebih banyak yang beralih pada Slime ini dibanding dengan plastisin, slime ini lebih terasa lengket namun tetap bersifat kalis jika disentuh warnanya pun lebih beragam dan tentunya lebih aman karena dibuat dari bahan-bahan alami tentunya akan lebih menarik dan lebih seru jika tidak hanya mainkan nya namun akan lebih menantang jika kita bisa membuatnya sendiri di rumah apa lagi membuatnya pun relatif sangat mudah Disamping itu kita bisa memilih warna sesuai dengan keinginan kita.

Untuk kegiatan pembelajaran seni budaya atau SBK anak anak disekolah sekarang ini juga tidak sedikit guru yang sudah menggunakan slime sebagai bahan praktek. Mungkin alasan utamanya bahan ini sangat mudah dibentuk sesuai cetakan atau keinginan kita.

Dulu anak anak sekolah di pedesaan biasa menggunakan tanah liat yang sudah digiling dengan pasir halus menjadi bahan favorit untuk bahan kerajinan tangan seperti membuat Pot atau Vas bunga, membuat kendi, membuat gelas mug dan lain sebagainya yang sebenarnya bahan tersebut dipakai untuk pembuatan Genteng dan Batu bata.

Keseruan menggunakan tanah liat yang sudah di olah menjadi bahan pembuat genteng ini tidak bisa dirasakan oleh semua anak anak di semua tempat di daerah karena memang tidak banyak daerah yang menjadi produsen genteng dan batu bata, apalagi hari ini penggunaan genteng dan batu bata dari bahan tanah liat sudah mulai tergantikan dengan genteng asbes atau baja ringan serta behel untuk batu bata yang memiliki kelebihan, bahan lebih mudah di pasang dengan permukaan lebar dan ringan.

OK! balik lagi ke slime, banyak alasan mengapa orang mencari tahu cara membuat slime. Kalau kita lihat di data google, slime mulai populer di masyarakat indonesia mulai akhir tahun 2014 atau awal 2015 dan semakin populer hari ini. Karena dengan kepolulerannya orang biasnya membuat slime untuk mainan anak sendiri, slime untuk dijual bagi para pedagang atau cuma sekedar membuat slime untuk membersihkan keyboard dari kotoran yang lengket dilaptop.

Bagi sobat yang mau mencoba membuat slime sendiri berikut ini cara membuat slime hasil googling yang bisa sobat coba:

1. Cara Membuat Slime Tanpa Lem dari Tepung Kanji

Tepung kanji adalah tepung yang terbuat dari ketela pohon. Selain mudah didapat dan harganya yang murah, bahan dasar slime yang ini juga sangat aman.

Persiapan dan Bahan

Air Bersih 400 ml
2 Gelas Tepung Kanji / tepung tapioka
Minyak goreng setengah gelas
Pewarna makanan 2-3 sendok teh

Langkah-langkah Membuat Slime

Siapkan wadah berukuran sedang. Bersihkan dengan air lalu keringkan.
Masukkan tepung tapioka ke dalam wadah semuanya. Ratakan supaya mudah diuleni.
Tuangkan air bersih secara perlahan-lahan sambil terus diaduk agar adonan tidak menggumpal.
Selanjutnya Masukkan minyak sayur kedalam adonan tadi. Aduk sampai rata dan cek kekentalannya. Jika kurang cair bisa ditambahkan air dan sedikit minyak lagi.
Terakhir, masukkan pewarna makanan ke dalam adonan slime. Aduk sampai rata.
Masukkan slime ke dalam plastik dan ikat dengan kuat.

2. Cara Membuat Slime dari Lem Povinal


Lem povinal merupakan lem kayu yang terbuat dari bahan dasar tepung kanji yang sudah dicampur gom. Jika sedag tidak ada tepung kanji, lem povinal juga bisa digunakan sebagai bahan dasar slime.

Persiapan dan Bahan

5 Lem povinal
1/4 gelas air bersih
Baking powder / Ragi roti
Pewarna makanan 2-3 sendok teh

Langkah-langkah Membuat Slime

Siapkan wadah berukuran sedang. Usahakan yang sudah bersih dan kering.
Masukkan lem povinal bersamaan dengan baking powder ke dalam wadah semuanya. Aduk sampai rata semau bahannya.
Sedikit demi sedikit tuangkan air bersih ke dalam adonan sambil terus diaduk. Menambahkannya sedikit-sedikit saja, atur kekentalan sesuai selera.
Masukkan pewarna makanan ke dalam adonan tadi. Aduk pelan-pelan sampai warnanya merata. Coba cek lagi apakah kekentalannya cukup atau belum, jika kurang cair bisa ditambahkan air lagi.
Terakhir, masukkan adonan slime kedalam wadah yang tertutup. Diamkan selama setengah jam sebelum dipakai. Biasanya slime akan mengembang lagi setelah itu.

3. Cara Membuat Slime dari Sabun

Jika di rumah ada bebrapa sisa sabun dan deterjen juga bisa dijadikan bahan untuk membuat slime. Kita bisa menggunakan sabun anak, deterjen, dan juga cairan pencuci piring sebagai bahan dasar slime.

Persiapan dan Bahan

Deterjen bubuk satu gelas
1 ¼ gelas air bersih
Tepung terigu secukupnya
3 sendok makan cairan pencuci piring
3 sendok makan sabun cair anak
Pewarna makanan 2-3 sendok teh

Langkah-langkah Membuat Slime


Siapkan wadah berukuran sedang yang memiliki penutup di atasnya.
Masukkan deterjen bubuk, tepung terigu, cairan pencuci piring dan juga sabun cair anak. Campur bahan menggunakan pengaduk sampai rata semua bahannya.
Tuangkan air bersih ke dalam adonan sambil terus diaduk sampai rata. Atur tingkat kekentalannya dan sesuaikan selera.
Kemudian masukkan pewarna makanan ke dalam adonan tadi. Jangan lupa untuk terus mengaduk perlahan sampai warnanya merata.
Terakhir, tutup dan diamkan adonan slime lalu dinginkan dikulkas sekitar 10-15 menit.

4. Cara Membuat Slime dari Susu Cair

Slime yang terbuat dari bahan dasar susu cair ini bisa dijadikan alternatif untuk slime yang mudah dibuat sekaligus bisa dimakan. Sebab bahan dasarnya memang tidak berbahaya.

Persiapan dan Bahan

Sekotak susu cair / Susu kental manis yang ditambah air
1 1/4 sendok makan tepung maizena
Bubuk vanili secukupnya
Pewarna makanan 2-3 sendok teh

Langkah-langkah Membuat Slime

Siapkan panci yang berukuran sedang. Cari saja yang cukup untuk menampung semua bahan tersebut.
Masukkan susu cair ke dalam panci lalu panaskan diatas kompor dengn api kecil. Aduk sampai sedikit panas. Merebus susu bertujuan agar bakteri di dalamnya bisa mati, sebab susu ini nantinya kemunginan akan dimakan. Sehingga perlu steril.
Masukkan bubuk vanili ke dalam adonan sambil terus diaduk.
Selanjutnya tambahkan sedikit-sedikit tepung maizena, lalu aduk sampai merata.
Atur kekentalan sesuai selera, jika dirasa masih kurang, bisa ditambah sedikit tepung maizena.
Setelah adonan mendidih, angkat dan dinginkan adonan.
jika sudah dingin, masukkan pewarna makanan ke dalam adonan tadi, campur sampai warnanya merata.
Simpan adonan dalam wadah yang tertutup. Hindarkan dari paparan sinar matahari langsung, supaya susu tidak rusak.

5. Cara Membuat Slime dari Bedak Bayi

Bahan ini sangat cocok digunakan jika acara pesta slime dilakukan secara dadakan. Karena tida ada persiapan, ambil saja bedak bayi yang ada di rumah. Bisa juga dibuat slime lho.

Persiapan dan Bahan 

Bedak bayi ½-1 botol
Air bersih 2 gelas
Baby oil 4 sendok makan
Pewarna makanan 2-3 sendok teh

Langkah-langkah Membuat Slime

Siapkan wadah terbuka yang berukuran sedang. Usahakan yang ada penutup bagian atasnya, bisa toples atau apa pun.
Masukkan bedak bayi ke dalam wadah, ratakan agar mudah di campur.
Masukkan air perlahan sedikit demi sedikit ke dalam adonan sambil terus diaduk.
Selanjutnya tambahkan baby oil kedalamnya juga, jangan lupa aduk sampai merata.
Atur kekentalan sesuai selera, jika dirasa masih kurang, bisa ditambah sedikit bedak bayi atau air bersih.
Jangan lupa masukkan pewarna makanan ke dalam adonan tadi, campur sampai warnanya merata.
Tutup dan simpan adonan beberapa jam sebelum dipakai.

6. Cara Membuat Slime dari Lem Fox PVAC

Jika menginginkan slime yang kenyal dan stratchy, bahan lem Fox PVAC adalah pilihan yang tepat. Hasil slime berbahan ini sangat bagus. Karena di sini tidak memakai activator, jadi termasuk slime yang aman jika dibuat mainan anak.

Persiapan dan Bahan

Lem Fox Putih PVAC 3 sendok makan
Air bersih 3 sendok teh
Obat tetes mata 8 tetes
Baking powder 1 sendok teh
Baby oil 1/4 sendok teh
Sabun cair 1/4 sendok teh
Pewarna makanan 1 sendok teh

Langkah-langkah Membuat Slime

Siapkan wadah terbuka yang bersih dan kering. Boleh toples atau apa pun, kalau bisa yang ada tutupnya. Supaya nanti bisa sekaligus dibuat tempat menyimpan slime yang sudah jadi.

Masukkan lem Fox putih PVAC dan air ke dalam wadah, aduk sampai rata sehingga air menyatu dengan lem. kemudian masukkan baking powder dan campur kembali sampai rata dan padu.

Masukkan obat tetes mata, sabun cair dan pewarna  lalu aduk samai tercampur rata semua bahannya. Dari sini lama kelamaan akan terlihat kenyalnya.

Coba tekan-tekan, kalau belum cukup kenyal dan stratchy, tambahkan sedikit saja obat tetes mata dan juga sabun cair lalu aduk kembali sampai tercampur rata.

Jika sudah cukup kenyal dan stratchy, selanjutnya tambahkan baby oil ke dalam adonan slime tersebut. Jangan lupa aduk kembali sampai tercampur rata.

Jika ingin membuat slime dalam jumlah banyak, tinggal kalikan saja takaran setiap bahannya. Atau bila ingin berekasperimen bisa mengotak-atik takaran dan juga jenis bahannya.

Setelah jadi, letakkan slime tetap di wadahnya lalu tutup dan simpan adonan. Slime seperti ini bisa dipakai bermain anak sewaktu-waktu.

7. Cara Membuat Slime dari Lem UHU

Nah, jika membuat slime yang kenyal dan stratchy menggunakan lem Fox putih PVAC butuh banyak bahan, slime dari lem UHU sebaliknya. Kita hanya membutuhkan dua atau tiga bahan saja. dan hasilnya juga cukup bagus seperti lem Fox putih PVAC.

Persiapan dan Bahan

Lem UHU satu buah
Sabun cuci piring cair 10 sendok makan
Pewarna makanan 1/4 sendok teh

Langkah-langkah Membuat Slime

Siapkan wadah terbuka yang bersih dan kering untuk mencampurkan bahan. Kalau yang ada tutupnya malah bagus, sekalian bisa langsung dibuat tempat menyimpan slime yang sudah jadi.

Masukkan lem UHU, pewarna makanan dan sabun cuci piring cair ke dalam wadah. Selanjutnya aduk sampai lem mengental dan terpisah dari sabun cuci piring cair.

Selanjutnya ambil slime jadi tersebut lalu peras dengan tisu kering atau kain kering. Tujuannya supaya cairan lengket dari sabun yang belum tercampur di luar slime bisa hilang. Sehingga tidak mengganggu saat dimainkan.

Coba cek slime dengan menekan-nekan dan menarik-nariknya. Kalau bisa terus kembali berarti slime dari lem uhu sudah jadi dan hasilnya maksimal.

Slime dari lem UHU berbeda dengan slime dari lem fox PVAC. Bedanya slime ini agak silly (kurang begitu strtachy seperti lem fox) tapi warnanya sangat bagus, bening dan glowy. Jadi anak-anak asti suka.


Terkahir, ketika slime tidak dimainkan, simpan dalam wadah yang kering dan tertutup rapat.