Aplikasi E Tilang Polri Google Play | Cara Kerja dan Keuntungan Sistem Tilang Elektronik

Program pembayaran tilang dalam e tilang yang baru diluncurkan oleh Kepolisian Metro Jaya untuk daerah DKI Jakarta memiliki banyak keuntungan atau sisi baik yang bisa kita ambil dengan menggunakan Aplikasi Sistem E Tilang. Pemerintah dalam hal ini kepolisian dan kejaksaan telah meluncurkan terobosan yang up to date, sesuai dengan zamanya yang sudah serba elektronik dan online sistem membuat aplikasi e tilang yang berbasis android. Aplikasi ini bisa di download melalui play store atau google play dengan hp android.
download aplikasi e tilang

Cara kerja proses e tilang bisa kita lihat pada gambar berikut:

Cara Kerja Sistem Tilang Elektronik

Cara Kerja Sistem E Tilang dengan Aplikasi

  • Polisi melakukan penindakan, kemudian polisi memasukan data tilang melalui aplikasi e tilang.
  • Aplikasi e tilang akan mengeluarkan nomor pembayaran tilang yang jaga akan terkirim melalui sms ke no hp pelanggar atau polisi yang memberitahukan nomer pembayaran tilang kepada pelanggar.
  • Jika pelanggar sudah memiliki aplikasi tilang sendiri, pelanggar juga bisa mengecek jumlah denda yang harus dibayar melalui aplikasi dengan memasukan nomer pembayaran tilang yang diperoleh dari petugas polisi
  • Pembayaran denda bisa melalui m-Banking, mesin ATM dan teller bank.
  • Bukti pembayaran denda tilang bisa langsung diserahkan petugas untuk mengambil sitaan tilang baik SIM atau STNK langsung di tempat penilangan.
  • Pelanggar tidak perlu ke pengadilan karena prosesnya di lakukan oleh petugas
  • Pelanggar mendapat notifikasi amar putusan sidang dan sisa dana titipan tilang
  • Sisa dana titipan tilang bisa di ambil di bank atau ditransfer ke rekening pelanggar.


Keuntungan Sistem E Tilang

  • Mempersingkat waktu tilang sehingga orang yang terkena tilang polisi tidak harus membuang-buang waktu hanya untuk mengikuti persidangan walaupun sama-sama tetap bayar denda pelanggaran
  • Menghemat blanko tilang yang biasanya ketika proses penulangan diberikan form isian yang dilakukan oleh petugas untuk melakukan pengambilan ciptaan sedang seperti Kim atau STNK dalam proses pengadilan bisa dihilangkan
  • Menuju proses birokrasi yang real dan transparan sehingga mengurangi penyalahgunaan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab seperti proses tilang dengan Jalan Damai
  • Pembayaran dilakukan lebih mudah karena bisa online menggunakan mobile banking atau jaringan ATM
  • Besaran denda tidak bisa dimanipulasi oleh oknum petugas baik dikurangi atau ditambahkan karena nominal akan langsung muncul pada aplikasi tilang
  • Bukti pelanggaran foto dan video untuk pertimbangan Hakim dalam memutuskan akumulasi pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara kendaraan bermotor terekam dalam server SIM Polri
Semoga terobosan semacam ini bisa di ikuti oleh instansi layanan publik lainnya, sehingga tingkat birokrasi yang tinggi bisa di pangkas.
semoga bermanfaat